Ilahi lastu lilfirdausi ahla,
Walaa aqwa 'ala naaril jahiimi
Fahabli taubatan waghfir dzunubi,
Fainnaka ghafirudz dzanbil azhimi...
Dzunubi mitslu a'daadir-rimali,
Fahabli taubatan ya Dzal Jalaali,
Wa 'umri naqishu fi kulli yaumi,
Wa dzanbi zaaidun kaifa-htimali
Ilahi 'abdukal 'aashi ataak,
Muqirran bi dzunubi wa qad da'aaka,
Fain taghfir fa anta lidzaka ahlun,
Wain tadrud faman narju siwaaka
Wahai Tuhanku... aku sebenarnya tak layak untuk memasuki surgaMu,
Tapi... aku juga tidakk sanggup untuk menahan siksa nerakaMu...
Karena itu mohon terima taubatku, ampuni dosaku....
Sesungguhnya Engkaulah Maha pengampun dosa-dosa besar...
Dosa-dosaku bagaikan bilangan butir pasir,
Maka berilah ampun kepadaku, wahai Tuhanku yang Maha Agung.
Setiap hari umurku terus berkurang,
Sedangkan dosaku terus menggunung,
Bagaimana aku menanggungkannya?
Wahai Tuhan, hambaMu yang pendosa ini
Datang bersimpuh ke hadapanMu
Mengakui segala dosaku
Mengadu dan memohon kepada-Mu
Kalau Engkau ampuni itu karena
Engkau sajalah yang bisa mengampuni
Tapi kalau Engkau tolak, Kepada siapa lagi kami memohon ampun selain kepadaMu?
*Syair Abunawas.
0 komentar:
Posting Komentar